Polda Riau Kunjungan kerja Ke Kota Dumai

Senin, 31 Mei 2021

DUMAI (ANC) - Wakapolda Riau beserta Rombongan melaksanakan Kunjungan Kerja Dalam Rangka Peninjauan Vaksinasi Covid-19 Dan 3T di Kota Dumai, Minggu (30/05/2021) siang.

Pada pelaksanaannya, Wakapolda Riau Brigjen Pol Drs. Tabana Bangun, M.Si turut didampingi oleh Karo Rena Polda Riau Kombes Pol Ano Munarto, S.H, S.I.K, M.M, Kabid Keu Polda Riau Kombes Pol Retno Dwiyanti, S.E dan Kabid Dokkes Polda Riau Kombes Pol dr. Priyo Kuncoro, Mars.

Wakapolda Riau beserta rombongan disambut langsung oleh Kapolres Dumai AKBP Andri Ananta Yudhistira, S.I.K, M.H, Wakapolres Dumai Kompol Ernis Sitinjak, S.H, S.I.K, Asisten II Bidang Perekonomian Dan Pembangunan Pemerintah Kota Dumai Syahrinaldi S.Sos, M.Si dan Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Dumai Yang Juga Plt. Kepala Dinas Kesehatan dr. Syaiful.

Turut hadir dilokasi kegiatan Kabag Sumda Polres Dumai Kompol Jarlis Mimita G, S.E, Kasat Pol Air Polres Dumai AKP Yudi Setiawan, S.H, M.H, Kapolsek Dumai Barat AKP Asep Rahmat, S.I.K dan Kapolsek Dumai Kota Iptu Hardiyanto, S.E, M.Si.

Dalam kunjungannya, Wakapolda Riau beserta rombongan didampingi Kapolres Dumai meninjau pelaksanaan Vaksinasi Massal Covid-19 di Citimall Kota Dumai serta meninjau pelaksanaan Vaksinasi Massal Covid-19 yang ditaja oleh RS Bhayangkara TK IV Dumai dan Klinik Parama Satwika Polres Dumai di Gereja Advent Jalan Tegalega Kelurahan Bukit Datuk Kecamatan Dumai Selatan.

Tak hanya meninjau pelaksanaan Vaksinasi Massal Covid-19, Wakapolda Riau beserta rombongan juga meninjau Posko PPM Kelurahan Buluh Kasap dan Posko PPM Kelurahan Dumai Kota.

Pada kesempatan ini Wakapolda Riau memberikan arahan kepada Petugas PPKM terkait kegiatan yang perlu dilaksanakan antara lain melakukan 3T (Testing, Traccing, Treatment) serta melakukan upaya-upaya pencegahan penyebaran Covid-19 kepada masyarakat.

Beberapa penekanan yang disampaikan Wakapolda Riau antara lain agar ditingkatkan lagi himbauan tentang penerapan Protokol Kesehatan, serta mendorong percepatan vaksinasi Covid-19 khususnya kepada warga Lanjut Usia (Lansia), mengingat warga lansia merupakan kelompok masyarakat yang rentan terpapar Covid-19, lantaran imunitas tubuhnya cenderung lemah.

Kemudian, lanjut Wakapolda Riau, apabila ada warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 agar segera dilakukan traccing, dan terhadap pasien Covid-19 yang mempunyai gejala harus dilakukan perawatan di Rumah Sakit.

Namun yang menjadi catatan saat kunjungan Wakapolda beserta rombongan di Kota Dumai yakni ditemukannya Fasilitas Kesehatan (Faskes) yang belum mengikuti Anjuran Pemerintah Provinsi Riau maupun Anjuran Pemerintah Kota Dumai untuk mendorong percepatan vaksinasi Covid-19, yakni ditemukan adanya Faskes yang tidak memberikan pelayanan dihari ini.

Dijelaskan Wakapolda Riau Brigjen Pol Drs. Tabana Bangun, M.Si, Provinsi Riau harus memenuhi target dari Pemerintah Pusat dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 dan menekan tren pasien terkontaminasi positif melalui upaya percepatan vaksinasi khususnya di Kota Pekanbaru dan Kota Dumai.

"Penggunaan 50.000 dosis vaksin sinovac yang telah diserahkan kepada masing-masing Pemerintah Kota Pekanbaru dan Kota Dumai pada Minggu (23/05/2021) lalu, harus segera habis dengan catatan memproritaskan warga Lansia dan akan dievaluasi secara berkala dalam waktu 2minggu kedepan," jelas Wakapolda Riau.

Kegiatan kunjungan kerja Wakapolda Riau beserta rombongan dalam rangka Peninjauan Vaksinasi Covid-19 dan 3T di wilayah Hukum Polres Dumai berakhir sekira pukul 13.30 WIB, seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan aman, lancar dan kondusif serta disiplin menerapkan protokol kesehatan cegah Covid-19.