ROHUL (ANC) - Sebuah rumah semi permanen milik Wagiyem warga Desa Pasir Jaya Dusun Kendali Sodo RT 17/RW 07 Desa Pasir jaya Kecamatan Rambah Hilir Kabupaten Rokan hulu, dilahap si jago merah, Senin (29/8/2022) Sore
Kapolres Rokan Hulu AKBP Pangucap Priyo Soegito SIK MH melalui Kapolsek Rambah Hilir Ipda Debi Azhar SH MH mengatakan peristiwa itu terjadi Pada Senin
(29/08/2022) sekitar pukul 15.30 WIB, atas Peristiwa itu,warga langsung melaporkan kejadian tersebut kepihak Kepolisian Sektor (Polsek) Rambah Hilir Resort Rokan Hulu
Setelah mendapatkan laporan tersebut Para personil yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Rambah Hilir Ipda Debi Azhari SH MH bergerak cepat dan turun tangan langsung membantu warga menggunakan peralatan seadanya guna memadamkan kobaran api.
Kapolsek Menambahkan, Kejadian berawal ketika Surati sedang duduk di depan rumah Wagiyem (Pemilk rumah terbakar) menurutnya dia mendengar seperti ada letupan lantai pecah lalu diapun langsung melihat ke dalam rumah wagiyem yang kondisinya penuh kepulan asap hitam di bagian ruangan tengah
Seketika itu Surati berteriak memanggil Wagiyem namun tidak ada jawaban, lantas Surati berlari dan berteriak minta tolong kepada kaum ibu yang sedang wirid di rumah Irul yang berjarak lima rumah dari TKP, Setelah diketahui ada kebakaran, masyarakat pun beramai ramai menuju ke lokasi untuk melihat kondisi api yang sudah membesar melalap seluruh bagian rumah
Menurut keterangan Wagiyem bahwa sekitar pukul 09.00 wib korban pergi ke ladang untuk mencari brondolan sawit yang merupakan pekerjaan nya sehari hari, pukul 14.30 WIB,korban selesai mencari brondolan dan pulang singgah di rumah anak nya wahyu yang berada di RT 21 RW 08 ,kemudian pukul 15.30 wib mendapat informasi bahwa rumah nya terbakar dan langsung pulang ke rumah melihat rumah nya sudah dalam kondisi terbakar
Atas Peristiwa itu Korban mengalami Kerugian materil senilai 70.000.000
(Tuju puluh Juta Rupiah ) namun beruntung tidak ada korban jiwa karena rumah saat kebakaran sedang kosong
"Allhamdulillah api dapat kita cegah meski sempat menyebar, dan langsung dapat kita padamkan. Namun kerugian sementara ditaksir hingga Rp 70 juta," kata Kapolsek saat dihubungi Via Aplikasi WhatsAppnya Senin sore