SPN Dumai Dampingi Pekerja Training, Ketua DPC : Alhamdulillah Selesai Dalam Waktu Kurang Dari 1Jam

Sabtu, 10 September 2022

Foto : Ruang Mediasi 

AURA (DUMAI) - Serikat Pekerja Nasional Kota Dumai yang mendampingi pekerja PT. Tirta Kencana tata warna duduk bersama menyelesaikan permasalahan industrial yang terjadi di perusahaan tersebut.

Bertempat pada Kantor PT. Tirta Kencana tata warna yang berada di Jalan Arifin Ahmad Kelurahan Bagan Besar, Pengurus serikat pekerja nasional Kota Dumai menghadiri undangan pihak perusahaan terkait pekerja dalam masa percobaan (probation) atasnama Eko Syahputra.(09/09/2022) 

Kehadiran Pengurus SPN kota Dumai disambut baik oleh Tjia liong hay selaku Kepala PT. Tirta Kencana tata warna Cabang Dumai Beserta staff perusahaan. 

Dalam pertemuan tersebut Ketua Serikat pekerja nasional Kota Dumai Mhd Alfien dicky Khasogi yang di dampingi Kabid Humas nya tamba Parasian Hutabarat Mengutarakan pokok permasalahan yang terjadi, mulai dari hak normatif dan dampak psikologis yang dialami calon pekerja yang sedang melakukan masa training tersebut.

Di jelaskan Alfien, permasalahan ini dapat di selesaikan melalui langkah bipartit saja, tergantung bagaimana pihak perusahaan menanggapi nya dan tentunya perwakilan pekerja memberikan dan berupaya melakukan langkah penyelesaian permasalahan dengan profesional.

" Alhamdulillah dengan durasi kurang dari (1)satu jam pihak kita dan perusahaan mendapatkan titik temu yang berujung penyelesaian permasalahan hubungan industrial diantara keduanya".tambah alvin

Tjia liong hay dalam kesempatan tersebut juga menjelaskan, "pihak perusahaan mengapresiasi prinsip-prinsip berunding yang profesional dari serikat pekerja nasional Kota Dumai sehingga permasalahan ini dapat terselesaikan hari ini". Tuturnya

Eko sahputra yang pada kesempatan tersebut di hadirkan serikat pekerja nasional Kota Dumai Mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya untuk SPN Kota Dumai yang telah mendampingi nya, "Alhamdulillah penyelesaian hari ini sesuai dengan apa yang saya harapkan". Ungkap eko