SuaraKan Aksi, DPD PSI : Usut Dugaan Korupsi dan Tingkatkan Pelayanan Pasien Rumah Sakit Umum Daerah Kota Dumai

Selasa, 24 Januari 2023

AURA (DUMAI) - DPD PSI Kota Dumai menyatakan kondisi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Dumai baik pelayanan terhadap para pasien, kondisi fasilitas penunjang peralatan medis, obat, kondisi kamar pasien, toilet dan keseluruhan lingkungan sekitar, masih sangat perlu perbaikan demi kesembuhan para pasien.(24/01/2023) 

Kumpulan Catatan yang di dapatkan DPD PSI Kota Dumai dari para pasien dan keluarga mengenai RSUD Kota Dumai sangat memprihatinkan. Kekecewaan demi kekecewaan  dialami Pasien.
Mengamuknya keluarga pasien di RSUD Kota Dumai pada tanggal 14 Januari 2023 yang viral di media social adalah akumulasi tindakan keluarga pasien karena merasakan rendahnya kualitas pelayanan terhadap orang tua mereka. Klarifikasi keluhan Anak Pasien Joni Lumban Tobing di media sosial membuka secara jelas kronologis lamban dan buruknya penangan pasien dari pagi sampai malam. Walikota Dumai Paisal di sebuah media nasional malah mengatakan “Ini Rekayasa dari keluarga pasien. Untuk jelasnya hubungi dr Hafis, Kabid Pelayanan ( RSUD Dumai)” ( Kompas.com, 17 Januari 2023

    Catatan berikutnya yang kami dapat “Pelayanan jelek sekali!!!...Lama Tanggapan respon..Gak bisa pindah kamar sesuai kelas dengan alasan penuh..”  
    Catatan yang lain tentang apotik “ Bagian apotik gk professional, pas dibuka pintu kecilnya rupanya lagi tidur tiduran. Nunggu obat 1,5 jam gak juga siap……pelayanannya tidak bagus. Tolonglah pelayanan lebihdi tingkatkan lagi.

    Catatan lain, Ponakan say dua kali di infuse, dua”nya tangannya bengkak sampai biru, gak ada pertanggung jawaban. Buat kau perawat yang di minta ganti cairan infus  yang sudah habis dan ga datang” sampe tangan ponaan saya bengkak begitu…Tolong juga buat dokter visit dijelaskan sama pasien yang awam apa penyakitnya anaknya…jangan makan gaji buta saja.

    Catatan lainnya kondisi bangunan mulai dari plafon rusak, banyak bekas rembesan air, lantai yang bergelombang  sampai pada kondisi sampah berserakan di halaman , juga toilet yang jorok.  

    Apakah ada dugaan penyimpangan di Badan Layanan Umum Daerah RSUD Dumai di laporan keuangan, atau ada dugaan laporan fiktif, jika sudah cukup alat bukti yang valid, kami PSI Dumai akan segera buat laporan ke Kejaksaan atau ke Polri bila perlu ke KPK.

    Dalam catatan kami dugaan korupsi sangat rawan terjadi di pembuat kebijakan hingga unit pelayanan. Pengadaan alat kesehatan dan obat merupakan variable yang paling rawan. Alokasi anggaran yang besar karena pesatnya perkembangan teknologi, semakin banyak alat pendukung kesehatan baru yang diperlukan dengan alasan mendukung penyelengaraan pelayanan kesehatan lebih modern, baik untuk medic umum dan spesialis.

Alat alat kesehatan ini juga banyak substitusinya, yang bisa diproduksi oleh berbagai perusahaan dengan fungsi dan spesifikasi yang sama, tentu dengan kualitas dan harga berbeda-beda., peluang perbedaan harga inilah sering dimanfaatkan sebagai celah.Catatan kami berikutnya adalah Lemahya pengawasan, alat-alat kesehatan jenisnya banyak dan dalam hal spesifikasi alat kesehatan ini rumit. Tidak semua orang mampu membedakan mana yang berkualitas. Peluang rumit ini tidak banyak yang mau dan mampu mengawasi alat pengadaan kesehatan.

Catatan lain tentang pengadaan obat, semua pelayanan kesehatan hampir semua berkaitan dengan obat. Alokasi anggaran obat  sangat besar, dengan jenis obat yang sangat beragam dan jarang orang yang mengetahui detail teknis dan spesifikasinya. Celah ini juga bisa sering dimanfaatkan.

    Akibat buruk dugaan korupsi ini mengakibatkan peralatan kesehatan dan obat yang di beli bisa lebih mahal tapi tidak berkualitas. Fatalnya jika ini terjadi pelayanan kesehatan untuk masyarakar rendah kualitasnya bahkan bisa mengancan nyawa masyarakat. Jika Peralatan kesehatan yang dibeli dari proses dugaan korupsi, alat nya mudah rusak, pelayanan purna jualnya buruk, tak presisi mendiagnosa kondisi pasien. Peraatan seperti ini menyebabkan tenaga medis bisa salah melakukan tindakan medis. 

Apakah RSUD Kota Dumai dalam pengadaan alat kesehatan dan obat sudah menggunakan e-katalog dan e-purchasing? Yang bisa membantu salah satu variabel menekan dugaan kurupsi kesehatan.
Tak kalah pentingnya proses politik dalam penggangaran apakah sudah benar terkontrol oleh public?

Dugaan penyimpangan anggaran ini, kami dari PSI Dumai bersedia menerima aduan aduan sebagai  bukti bukti tambahan baru yang  valid  dari masyarakat agar kedepannya pelayanan di RSUD Kota Dumai menjadi dambaan kita bersama, sehingga hampir tidak ada lagi kedepan masyarakat sampai berobat ke Malaka karena kurangnya kepercayaan terhadapat kualitas RSUD Dumai.