ROKANHILIR(ANC) - Kabaharkam Polri Komjen Pol Drs Agus Andrianto SH MH dan rombongan Baharkam Mabes Polri blusukan ke pelosok kampung Balai Raja Bagan Sinembah Kabupaten Rohil, Provinsi Riau pada Rabu siang (26/8) pada kunjungan dihari keduanya di Bumi Lancang Kuning Riau.
Jenderal bintang tiga jebolan Akpol tahun 1989 ini meninjau langsung kawasan yang menjadi program Kampung Tangguh Nusantara yang ditindaklanjuti sesuai kearifan lokal dengan nama “Jaga Kampung Polda Riau” yang terletak di Kecamatan Balai Jaya kabupaten Rokan Hilir Riau
Program Jaga Kampung yang digagas Polda Riau sejak dua bulan lalu inilah yang menjadi sasaran blusukan Komjen Agus bersama rombongan Mabes Polri, diantaranya turut hadir Kakorsabhara, Kakorpolairud, Kakorbinmas, Dirsamapta Korsabhara, Dirpamobvit Korsabhara Baharkam Polri serta didampingi Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam Effendi SH SIK MSI, Gubernur Drs H Syamsuar, Danrem 031 Brigjen TNI Moch Syech Ismed , Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ronny Irianto Moningka serta Danlanal Kolonel Laut (P) Himawan, Ketua LAM Datuk H Al Azhar dan segenap Forkopimda Rokan Hilir.
Dilahan seluas 8 hektar yang berlokasi dikawasan perkebunan sawit di Kecamatan Balai Jaya, yang merupkan landasan pesawat terbang yang tidak terpakai tersebut menjadi pilihan untuk penerapan Program Jaga Kampung Polda Riau di Kabupaten Rohil. Lahan tersebut kini diberdayakan oleh kelompok tani Sastra Parahita Bhayangkara, yang diasuh Bhabinkamtibmas Brigadir Marbun, sehingga lahan menjadi produktif dan menghasilkan pendapatan bagi masyarakat.
Tidak hanya ikut memanen berbagai jenis tanaman siap panen di lahan tersebut, Komjen Agus Andrianto bersama rombongan juga melakukan penanaman jagung hitam yang merupakan varietas unggul.
Juga melakukan Penaburan Bibit Ikan Nila sebanyak 15000 ekor, kemudian melepas pemberian Bantuan Sosial masyarakat terdampak covid-19 dengan jumlah 6250 paket serta pemberian 5 buah pertamini nagibusaha masyarakat yang diberikan melalui Kepala desa, Bhabinkhamtibmas dan Babinsa.
Komjen Agus Andrianto memuji atas apa yang sudah dilakukan oleh Kapolda Riau, Irjen Agung Setya Imam Effendi dengan membuat program Jaga Kampung yang merupakan penjabaran Program Kampung Tangguh Nusantara yang digaungkan Polri.
"Ini sangat luar biasa, saya sampaikan terimakasih kepada Kapolda Riau dan jajaran serta Forkopimda. Mudah-mudahan dari yang digagas ini menjadi motivasi, sehingga kita bisa berdiri dikaki sendiri, makin produktif serta ketahanan pangan bisa tercapai, mendorong masyarakat berpartisipasi aktif," ucapnya penuh semangat.
Komjen Agus Andrianto berharap, program Jaga Kampung yang bertujuan untuk ketahanan pangan tersebut terus digulirkan sebagai program jangka panjang, mengingat Provinsi Riau merupakan daerah strategis. Apalagi dimasa sekarang kondisi negara masih dalam ancaman Pandemi Covid-19, yang dampaknya begitu luas termasuk dampak pada perekonomian masyarakat.
"Kita ingin masyarakat bisa terus produktif, di tengah Pandemi Covid-19, dengan tetap menjaga kesehatan agar terhindar dari virus tersebut. Dengan program ini, ketahanan pangan terjaga dan kebutuhan masyarakat bisa terwujud," tegas mantan Kapolda Sumatera Utara tersebut.
Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi DH DIK MSI turut menjelaskan, bahwa saat ini ada 130 Polsek yang tersebar diseluruh jajaran Polda Riau sudah menjalankan Program Kaga Kampung tersebut. Masing-masing Polsek memiliki lahan minimal seluas dua hektar untuk difungsikan oleh petani binaan dalam memberdayakan lahan dengan tanaman produktif. Sebagiannya bahkan sudah melakukan panen raya, seperti halnya di Kecamatan Balai Jaya, Rokan Hilir ini.
"Ada 130 Polsek di jajaran Polda Riau menggelorakan program Jaga Kampung ini. Kita ingin wujudkan ketahanan pangan. Dengan dukungan pemerintah daerah, semua bergandengan tangan dalam program ketahanan pangan dan alhamdulillah belum ada kendala. Tujuan kita, masyarakat cukup pangan, sehat kampungnya, kuat masyarakatnya," terang Irjen Agung.
Kesuksesan program Jaga Kampung Polda Riau tersebut juga turut diapresiasi Gubernur Riau Drs H Syamsuar yang mengaku telah melihat secara langsung selama ini bahwa petani merasakan dampak positifnya.
“Program ini benar-benar dimanfaatkan petani, harapan nanti usaha ketahanan pangan masyarakat bisa meningkatkan ekonomi, kita bekerja keras meningkatkan ketahanan pangan, kita harap Jaga Kampung diteruskan masyarakat lain," harapnya.