Kanal

Pasien Mohonkan Dinas Kesehatan Bengkalis Dan Provinsi Riau Tinjau Pelayanan Masyarakat Miskin Di RSUD Duri

Sumber Foto Internet (RSUD Duri) 

DURI ( ANC ) - Miris melihat pelayanan di RSUD Bengkalis duri. Saat awak media duduk disalah satu warung yang berada tepat di depan RSUD,awak media banyak mendengar keluhan dari masyarakat tentang kurang efisiennya tingkat pelayanan di RSUD tersebut.(13/09/2021)

Salah satu warga di warung tersebut mengatakan "Disini pak kalau kita lembek apalagi kita pakai BPJS atau Jamkesda , kita bisa menghadapkan masalahnya disini banyak pegawai rekom bahkan isteri dan keluarga pejabat" tutur PW salah satu warga asli kota duri

Salah satu pasien SRN yang diagnosa penyakitnya ada pembengkakan didalam usus, menurut dokter harus dilakukan operasi . Setelah pasien di operasi pasien di masukan keruang isolasi covid. Dan di campur baur dengan pasien covid lainya, miris pasien di jaga oleh bapaknya yang sehat. Sehingga akhirnya bapak pasien divonis reaktif covid, dan diminta untuk melakukan isolasi mandiri.

Akibat minimnya tingkat pelayanan di RSUD Bengkalis Duri pasien mengalami depresi bahkan di duga karena seprei bed yg sering lembab mengakibatkan badan bagian belakang pasien luka dan meluas di bagian badan belakang pasien. 

Melihat buruknya pelayanan tersebut dan tidak adanya tingkat kesembuhan pasien, keluarga meminta agar pihak RSUD merujuk ke rumah sakit yang lain. Tetapi pihak RSUD tidak mengeluarkan surat rujukan di duga mempersulit dengan menyuruh keluarga mengurus surat dari sana sini, pada hal orang yg mau mengurus di isolasi.

Akibat dari tindakan RSUD tersebut akhirnya keluarga mengambil kebijakan membawa pasien ke rumah sakit Santa Maria pekanbaru, disana pasien mengalami tingkat kesembuhan yang lumayan signifikan, tetapi karena keterbatasan Anggaran dikarenakan keluarga tergolong tidak mampu yang mana orangtuanya pasien hanyalah seorang guru honorer disalah satu sekolah swasta di Duri, membuat keluarga harus membawa pasien pulang kembali ke duri.

Sesampai di keluarga tidak sanggup melihat pasien yang belum ada kesembuhan yang normal sehingga membawa pasien SRN kembali ke RSUD Bengkalis Duri, dengan tujuan perawatan disana.

"Kami tidak peduli lagi kami hanya berharap kepada dinas kesehatan Bengkalis dan pemerintah Riau dan pemerintah Republik Indonesia agar melihat warga yang tidak mampu.kami sudah tidak ada tidak ada harta yang mau dijual keluarga sudah bosan membantu uluran dana karena banyak membantu dan berkorban " YN Bapak pasien(ANC02/EB Nainggolan)

Ikuti Terus AuraNusantara

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER