Foto : Kadis DLH Rohul
ROHUL (ANC)-Rokan hulu adalah Negeri seribu suluk yang beradab dan bermartabat. Tetapi semenjak berdirinya PKS (pabrik kelapa sawit) menimbulkan performa negatif, walaupun memang lebih banyak sisi posifnya. Kamis (17/06/2021)
Semenjak media AuraNusantara.com memberitakan pencemaran aliran sungai Batang sosa, banyak warga dan netizen yang menyampaikan keluhannya di media sosial Bahkan langsung kepada penulis.dikarenakan sudah mayoritas sungai dan anak sungai bahkan sampai ke peladangan, hampir semuanya diduga tercemar oleh limbah PKS yang mengakibatkan matinya banyak ikan di sungai pada kecamatan Tambusai.
.jpg)
Foto : Bangkai Ikan Tepi Sungai Batang Sosa
Salah seorang tokoh Masyarakat yang terkenal Agresif dan tegas di Tambusai Khorinusiai mengatakan " Selain melakukan pemeriksaan parameter pencemaran lingkungan untuk mengidentifikasi serta mengetahui tingkat pencemaran dengan cepat, hendaknya pihak pemerintah melalui Dinas lingkungan hidup, juga memeriksa secara visual dengan menyusuri kondisi tepian Air disepanjang hulu sungai Sosa agar penyebab pencemaran dapat di ketahui dengan cepat. Sumbernya darimana." Tutur khorinusiai
Perkataan itu dikeluarkan khorinusiai, setelah media AuraNusantara.com berhasil mengkonfirmasi kepala dinas lingkungan hidup (DLH) Rohul, Suparno mengatakan "Utk selanjutnya pengujian sampel yang di ambil staf laboratoriun dan di dampingi tim DLH, proses pengujian butuh waktu 12 s/d 14 hari berdasarkan parameter ujinya utk sementara itu, setelah hasil lab. Keluar baru bisa kita ambil kesimpulan apa penyebabnya sehingga ikan di sungai tersebut mati",Ungkap kadis DLH Rohul Suparno.(ANC02/EB Nainggolan)