Tanggapi Pemberitaan,Sisyanto : Saya Humas Perusahaan Bukan Humasnya Hermansyah Lubis
DUMAI (ANC) — Setelah gencar diberitakan oleh beberapa media beberapa hari belakangan ini, Sisyanto yang merupakan humas PT Pacific Indopalm Industries (PII) yang terletak di Jalan Raya Dumai-Basilam Baru Km 14, Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai angkat bicara.
Sisyanto yang berhasil dikonfirmasi oleh awak media melalui pesan WhatsAppnya memberikan tanggapan bahwa permasalahan Hermansyah Lubis sebagaimana diberitakan adalah pernyataan pribadi dan bukan atas instruksi pihak perusahaan.
"Penyataan Sdr (Saudara) Hermasyah Lubis sebagaimana diberitakan adalah pernyataan PRIBADI yang bersangkutan. Dan statement PRIBADI Sdr. Hermansyah Lubis tersebut bukan atas instruksi perusahaan," tulisnya pada Selasa (06/04/2021).
"Saya Humas perusahaan pak, bukan Humas nya Sdr Hermansyah Lubis," jelasnya.
Ia juga menambahkan kalau ada pihak-pihak yang dirugikan karena pernyataan Hermansyah Lubis menyarangkan agar melaporkan ke pihak yang berwajib.
"Kalau ada pihak-pihak yang merasa dirugikan atas pernyataan PRIBADI Sdr. Hermasyah Lubis, ya laporkan saja yang bersangkutan ke pihak yang berwajib pak, karena itu masalah PRIBADI dia," tegas Sisyanto.
Sayangnya, ketika disinggung terkait Hermansyah Lubis telah melakukan pengutipan kepada masyarakat yang selama ini mencari nafkah di depan pintu gerbang perusahaan sebagai jasa penertiban atau penitipan barang-barang para supir. Sisyanto tidak memberikan tanggapan ditandai tidak dibalasnya percakapan tersebut.
Diketahui menurut pernyataan Rivai alias Roy yang berhasil dikonfirmasi pada Sabtu (03/04/2021) yang lalu, Roy menceritakan kronologis penyebab perselisihan antara ia dengan oknum karyawan PT PII yang bernama Hermansyah Lubis.
Menurut penjelasan Roy, bahwa mereka berdua sebelumnya telah terjalin hubungan kerjasama. Roy telah meminta izin kepada Hermansyah Lubis bahwa pihaknya akan bekerja sebagai jasa penertiban barang supir-supir dengan ketentuan bahwa Hermansyah Lubis dapat bagian dari hasil kerja Roy dan kawan-kawan.
Adapun besaran yang diterima Herman Lubis melalui perantaranya bernama Azwar sebesar Rp 5.000 per mobil dan diterima setiap hari selama 8 (delapan) bulan.
Selang waktu berjalan terjadilah kehilangan barang mobil berupa dongkrak, pihak jasa penertiban meminta kepada Hermansyah Lubis untuk berbagi mengganti barang yang hilang, namun pihak Hermansyah Lubis tidak mau berbagi mengganti barang yang hilang, inilah puncak ketidak harmonisan hubungan kerjasama mereka.
Kejadian pada Kamis 1 April 2021 diduga imbas dari pihak jasa penertiban tidak ada lagi memberi uang sesuai kesepakatan yang telah berjalan selama 8 bulan.(Tim)
Menjaga Stabilitas Kamtib, Kadivpas Kemenkumham Riau Adakan Penguatan Pegawai Dan Terapi Sehat Bagi Warga Binaan Rutan Dumai
AURA(DUMAI) - Guna menjaga stabilitas Keamanan dan Ketertiban (Kamtib), baru dil.
Ciptakan Stabilitas Keamanan Dan Cegah Penyeludupan Barang Ilegal, Satgas Yonif 122/TS Laksanakan Sweeping
AURA(KAB.KEEROM) - Satgas Yonif 122/TS Pos Yetti melaksanakan kegiatan sweeping .
AKBP Dhovan Oktavianton Pimpin Apel Pagi Dan Halal Bihalal Keluarga Besar Polres Dumai
AURA(DUMAI) - Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton, S.H, S.I.K, M.Si memimpin .
Polres Dumai Intensifkan Giat Patroli Pada Rumah Warga Yang Di Tinggal Mudik
AURA(DUMAI) - Polres Dumai beserta Polsek Jajaran Polres Dumai mengintensifkan k.
Kapolres Dumai Bersama Ketua Bhayangkari Kunjungi Pos Pam Dan Pos Yang Lebaran Tahun 2024
AURA(DUMAI) - Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton, S.H, S.I.K, M.Si bersama K.
Tim Was Ops Polda Riau Lakukan Kunker Ke Polres Memastikan Operasi Ketupat LK 2024 Sesuai Ketentuan
AURA(DUMAI) - Tim Pengawasan Operasi (Was Ops) dari Inspektorat Pengawasan Daera.