Warga Rupat ditemukan Terapung Di Perairan Rohil
PANIPAHAN (ANC) - Sesosok mayat terapung ditemukan Nelayan Rohil lagi menjaring di perairan Pulau Jemur Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dalam keadaan sudah menjadi tengkorak,Sabtu,(30/08),Sekira Pukul 10.30 WIB.
Demikian di Ungkapkan Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto,SH,SIK yang di konfirmasi melalui Kapolsek Palika Iptu Boy,Senin (31/08) melalui Telepone Selulernya.
"Ya,Kita mendapat Informasi seorang nelayan menemukan mayat terapung di perairan Pulau Jemur Kecamatan Pasir Limau Kapas Sekira Jarak 34,9 Notical Mile dari Pelabuhan Panipahan dengan Titik Koordinat 02°55.000 N, 100'42.500 E.,lalu kita Ke TKP."Ucap Boy.
Sementara lanjut Boy lagi,Kondisi mayat sudah dalam keadaan membusuk,bagian kepala hanya sisa tengkorak yang ditemukan mengapung hanyut terbawa arus air laut,saat di temukan menggunakan celana panjang warna hitam dan celana pendek atau celana bola warna abu-abu bergaris biru,memakai sepatu warna hitam sebelah Kanan,serta menggunakan baju kaus berwarna merah,berjenis kelamin Laki-laki,"Terang Boy lagi.
Penemuan mayat ini lanjut Boy lagi berawal,Pada hari Sabtu(30/08) Sekira Pukul 02.30 WIB,saat Kapal nelayan penjaringbikan KM.Gemilang No.69
/PPr GT.10 bertolak dari Panipahan dengan tujuan pergi menjaring ikan, sesampainya di laut Nahkoda beserta ABK melempar jaring atau melabuh jaring.
Setelah jaring ditarik diatas kapal kemudian KM.Gemilang mengapung disekitar perairan Pulau Jemur, kemudian Nahkoda beserta ABK Kapal tanoa sengaja melihat benda mengapung,lalu Nahkoda beserta ABK kapal menghampiri ke benda mengapung tersebut melakukan pengecekan.
Setelah dilakukan pengecekan ternyata ditemukan sesosok mayat dengan kondisi mengapung di permukaan air dan terbawa arus air laut dengan kondisi mayat badan tertelungkup,kemudian ABK Kapal mengangkat sesosok mayat tersebut ke atas kapal dengan menggunakan goni pembungkus jaring dan membungkus mayat tersebut dengan goni pembungkus jaring, lalu Nahkoda bersama ABK kapal membawa mayat tersebut ke Pelabuhan Panipahan.
"Sesampainya Kapal KM.Gemilang di Pelabuhan Panipahan sekira Pukul 14.30 WIB mayat tersebut dilakukan identifikasi dan pengecekan oleh tim medis dr.Johan dari Puskesmas Panipahan Kec.amatan Pasir Limau Kapas didampingi oleh Personil Polsek Panipahan, Danpos Airud panipahan, Danpos AL panipahan, Camat Panipahan, Syahbandar, dan selanjutnya mayat tersebut dibawa ke pemakaman masal guna dimakamkan oleh masyarakat setempat."Papar Boy.
"Jenazah sudah di makamkan di Tempat Pemakaman Umum Panipahan,dan Kami mendapat Informasi dari dari Koramil Rupat,hari ini,Senin (3/08) Pukul 10.12 WIB melalui via telpon menghubungi Posramil Panipahan bahwa mayat tersebut nerupakan warga Pulau Rupat,Kabuoaten Bengkalis."Jelas Boy.
"Dan rencana besok hari,Selasa,(01/09) keluarga mayat akan berangkat ke Panipahan dengan menggunakan kapal nelayan didampingi oleh Babinsa sertu Novriandi dari Koramil pulau Rupat untuk menjemput jenazah tersebut."Pungkas Boy.(MR)
Masyarakat Mekar Sari Dan Bukit Timah Solid Dukung Paisal - Sugiyarto Di Pilkada Dumai 2024
AURA(DUMAI) - Dukungan penuh masyarakat Kelurahan Mekar Sari dan Bukit Timah men.
Klarifikasi Resmi Terkait Pemberitaan Negatif Yang Menyesatkan
AURA(DUMAI) - Tim Advokasi bersama Tim Koalisi, Tim Relawan, dan seluruh simpati.
PHK Sepihak PT. Siprama Cakrawala Berujung Pengaduan Tripartit, SPN : Bukti Nyata Masih Banyak Pekerja Terzholimi Dan Tak Terpantau Disnaker
AURA(DUMAI) - Kasus pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak yang menimpa Dewi Afr.
Satreskrim Polres Dumai Lakukan Pengecekan TKP Kebakaran Di Salah Satu Pull Kendaraan, Hasil Pemeriksaan : Korsleting Pada Dinamo Genset
AURA(DUMAI) - Selasa, 18 November 2024, sekira pukul 12.00 WIB, jajaran Sat Resk.
Sengketa Lahan Sawit Di Rokan Hilir Memanas, Abdul Rachman Silalahi : Kami Pemilik Sah
AURA(PEKANBARU) - Sengketa lahan sawit seluas 520 hektare di Desa Rantau Bais, R.
Lima Pelanggaran Disiplin, Dirut RSUD Madani Diberhentikan Sementara Demi Proses Pemeriksaan
AURA(PEKANBARU) - Kamis 14/11/2024 - Dalam beberapa waktu terakhir, telah bereda.